Pembersih tangan antibakteri nano silver 99,99% semprotan desinfeksi
Koloid perak dikatakan memiliki efek antibakteri dan antiseptik yang luas bila dikonsumsi secara oral atau ditempelkan pada luka.
Tidak diketahui secara pasti cara kerja koloid perak.Namun, penelitian menunjukkan bahwa ia menempel pada protein di dinding sel bakteri, sehingga merusak membran selnya.
Hal ini memungkinkan ion perak masuk ke dalam sel, di mana mereka dapat mengganggu proses metabolisme bakteri dan merusak DNA-nya, yang menyebabkan kematian sel.
Diperkirakan bahwa efek koloid perak bervariasi tergantung pada ukuran dan bentuk partikel perak, serta konsentrasinya dalam larutan.
Partikel kecil dalam jumlah besar mempunyai luas permukaan lebih besar dibandingkan partikel besar dalam jumlah sedikit.Akibatnya, larutan yang mengandung lebih banyak nanopartikel perak, yang memiliki ukuran partikel lebih kecil, dapat melepaskan lebih banyak ion perak.
Ion perak dilepaskan dari partikel perak ketika bersentuhan dengan uap air, seperti cairan tubuh.
Mereka dianggap sebagai bagian “aktif secara biologis” dari koloid perak yang memberinya khasiat obat.
Namun, perlu diperhatikan bahwa produk koloid perak tidak terstandarisasi dan mungkin memiliki efek samping yang serius.
Larutan koloid yang tersedia secara komersial dapat sangat bervariasi dalam cara pembuatannya, serta jumlah dan ukuran partikel perak yang dikandungnya.